Meski harga nenas kini sedang murah, namun Liman yang baru 4 bulan berjualan nenas merasa beruntung dari usahanya berdagang nenas. Ia mengaku hanya bermodal Rp 200.000 untuk membeli nenas dari agen dan menjualnya kembali di Jalan Sekip.
"Alhamdulillah, paling tidak setiap hari bisa mendapat keuntungan Rp 75.000," katanya kepada MedanBisnis, Kamis (22/9). Ia menuturkan, nenas yang ia jual berasal dari berbagai daerah tergantung pada musimnya. Menurutnya, di bulan September, buah nenas berasal dari Labuhan Batu dan Rantauparapat. Sementara sebulan sebelumnya berasal dari Deli Serdang. "Rasanya tidak jauh beda, tetap saja manis," katanya.
Setiap buahnya, ia menjual dengan harga Rp6000 - Rp8000. Setiap hari ia bisa menjual minimal 20 - 30 buah. "Sengaja diikat dengan tali, biar orang beli langsung 2," katanya. Namun ia tidak menolak jika ada pembeli yang hanya ingin membeli 1 buah saja. "Tapi kalau beli 2, harganya kita potong Rp1000," ujarnya.
Hartini, salah seorang pembeli mengaku dirinya membeli nenas untuk dijadikan rujak dan dijual kembali. "Saya berjualan rujak di Jalan STM. Tadi pagi belum belanja nenas di pasar, ini sekalian lewat, beli aja," katanya. (cw - 02)
dikutip dari :www.medanbisnisdaily.com
0 komentar:
Posting Komentar